Sejoli di Garut Dihajar Teman, HP dan Uang Dibawa Kabur
Kejadian menyedihkan dirasakan sejoli di Garut. Kedua-duanya dihajar rekan sebab si pria menampik dibawa minuman keras serta ogah memberikan uang. Panit Reskrim Polsek Garut Kota, Ipda Amirudin Latif menjelaskan, jika ke-2 aktor yang sukses diamankan berinisial DR (24) serta DM (19).
"Ke-2 tersangka aktor ini disangka lakukan tindakan curas pada Sabtu (12/9) malam di daerah Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota pada 2 orang korban yang sedang menunggangi motor," kata Amirudin, Rabu (16/9).
Bonus Yang Umum Dalam Permainan Slot
Berdasar info dari korban yang diketahui adalah pasangan pacar itu, papar Amir, awalannya korban lelaki akan mengantar kekasih ke rumah memakai sepeda motor. Waktu sampai di tempat peristiwa, korban dihentikan oleh aktor DR yang adalah temannya.
"Waktu itu aktor tengah bersama dengan beberapa temannya. Awalannya aktor ini ajak korban untuk minuman keras, tetapi tidak diterima oleh korban. Mendapatkan penampikan, aktor minta uang pada korban untuk beli minuman keras, tetapi korban tidak memberikan," katanya.
Waktu korban menampik memberikan uang, DM bersama-sama beberapa temannya memukul korban dari belakang sampai jatuh dari motornya bersama-sama pacarnya. Waktu telah jatuh dari motor, pacar korban juga turut dipukuli aktor yang lain yang wanita.
Kecuali dipukuli, lanjut Amir, tas punya pacar korban juga diambil paksa oleh beberapa aktor. "Aktor serta pernah menganiaya korban yang wanita dengan menyayat tangan kanannya memakai senjata tajam tipe pisau," tuturnya.
"Korban pernah akan lari tinggalkan tempat peristiwa, tetapi waktu akan lari justru ditabrak oleh salah satunya aktor memakai motor sampai jatuh lagi serta dipukuli lagi. Tetapi korban pada akhirnya dapat kabur," sambungnya.
Karena tindakan beberapa aktor, ke-2 korban alami cedera dibagian kepala, muka, dada, kaki, paha, bibir sampai tangan. Ke-2 korban juga harus kehilangan dua gawai serta uang tunai beberapa ratus ribu rupiah sebab tindakan temannya itu.
Selesai mendapatkan tindakan penindasan itu, kedua-duanya selanjutnya memberikan laporan pada polisi. "Terima laporan kita langsung lakukan penyidikan. Hasilnya dua dari disangka 10 orang aktor sukses kita amankan di tempat tidak sama," katanya.
Amir menyebutkan jika DR diketahui adalah residivis pada masalah sama. Minimal DR telah 3x masuk penjara sebab tindakan kejahatan yang dibuatnya itu. "Kita masih memburu tersisa aktor yang lain. Mudah-mudahan dalam tempo dekat dapat kita tangkap," tutupnya.